Advertisemen
Wartawan Antara yang baru saja melintas, Rabu, selain banyak badan jalan yang rusak parah, juga terdapat beberapa titik rawan longsor.
Pada saat hujan lebat, beberapa titik longsor, badan jalan sering kali tertimbun meterian tanah dan pepohonan yang tumbang sehingga butuhkan waktu beberapa hari untuk menormalkan kembali agar jalan bisa kembali dilalui kendaraan.
Jalur tersebut merupakan vital karena tidak ada jalan alternatif lain.
Karena itu, perlu segera mendapat penanganan dari Pemerintah Kabupaten Poso. "Pemkab Poso perlu segera melakukan perbaikan agar jalan tidak tambah parah rusaknya," kata Avtur, seorang sopir angkutan pedesaan yang melayani trayek Doda-Palu.
Ia sangat berharap mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Poso.
Selain badan jalannya yang banyak rusak, juga beberapa jembatan sudah ambruk dan perlu dibangun kembali.
Seperti jembatan antara Desa Kaduwa dengan Desa Siliwanga yang rusak, tetapi sampai sekarang ini belum dibangun kembali. Akibatnya, kata dia, semua kendaraan harus turun ke sungai.
Untung saja air sungainya kecil, tetapi jika banjir, dapat dipastikan tidak bisa dilewati kendaraan.
Advertisemen